Pengukuhan Kelurahan Tangguh Bencana Rejowinangun(Kompak Wani Mrantasi)
Kamis 10 November 2022 jam 08.00 WIB bertempat di halaman balai RW 09 RT 028 diadakan pengukuhan dan gladi lapang kelurahan tangguh bencana (KALTANA) Rejowinangun. Dengan semangat kompak, wani dan mrantasi kegiatan ini diikuti oleh para relawan kampung tangguh bencana Rejowinangun dan Pilahan, Linmas, PMI, Tagana, FKPM Seroja, Jagawarga se Kelurahan Rejowinangun, Unsur karang taruna Rejowinangun, Unsur PKK Rejowinangun, LPMK Rejowinangun, Puskemas Kotagede 2, babinsa dan bhabinkamtibmas Rejowinangun serta aparat dari kelurahan Rejowinangun. Kegiatan ini bertujuan untuk pengurangan resiko bencana yang diprakarsai oleh BPBD DIY dan BPBD kota Yogyakarta sehingga warga mengetahui bahwa di wilayah kota Yogyakarta berpotensi terjadi bencana, antara lain gempa bumi, banjir, tanah longsor, angin kencang, konflik sosial, kebakaran, dampak sekunder erupsi gunung merapi, wabah penyakit salah satunya covid 19.
Setelah beberapa kali mengadakan 7 kali rapat koordinasi teknis dan gladi bersih, maka pada hari ini dilaksanakan Apel Bersama yang dipimpin oleh Serma Suryadi, Babinsa Rejowinangun. Bertindak sebagai pembina apel adalah Bapak lurah Rejowinangun, Handani Bagus Setyarso, S.sos. Hadir pula dalam pengukuhan Kaltana Rejowinangun ketua komisi A DPRD DIY Bapak Eko Suwanto,SE Ketua Komisi B DPRD kota Yogyakarta Bapak Susanto Dwi Antoro,SE., Kepala Bidang pencegahan dan kesiapsiagaan Bapak Danang Samsurizal, ST, Kepala BPBD kota Yogyakarta Bapak Drs Nur Hidayat, M.Si serta Bapak Mantri Pamong Praja Bapak Komaru Maarif,SIP.MSi.
Dalam kesempatan ini dilaksanakan pula simulasi gempa. Tujuan diadakannya simulasi ini adalah untuk kesiapsiagaan, mengantisipasi dan mempersiapkan diri bila gempa benar benar terjadi. Warga masyarakat kelurahan Rejowinangun dilatih untuk membangun kesadaran antara lain memperbaiki konstruksi bangunan tahan gempa, melekatkan almari pada dinding, meletakkan bahan berat dan besar di bagian bawah almari, meletakkan bahan pecah belah dan bahan yang mudah terbakar di tempat rendah dan tertutup, menggantungkan barang berat, pigura atau cermin jauh dari tempat tidur, sofa atau tempat duduk, memperbaiki kerusakan jaringan listrik dan gas, mengenali tempat-tempat yang aman di dalam dan di luar rumah dan menyiapkan barang barang penting dalam satu tas, misal senter, radio, baterai cadangan, perlengakapan P3K, lilin, obat obatan, makanan dan minuman cepat saji, uang tunai, buku tabungan dan surat - surat penting lainnya. tentunya kita berharap jangan sampai ada bencana di wilayah rejowinangun. Amien……
Rejowinangun Rejo Makmur Jaya
Kotagede Bumi Mataram
Yogyakarta Istimewa
Indonesia Jaya