Workshop Penanganan Psikologis Masa dan Pasca Bencana di Kelurahan Rejowinangun

(5/3) REJOWINANGUN, Masa Pandemi yang telah berlangsung lebih dari 1 tahun ini memberikan dampak yang luar biasa bagi semua negara, dampak yang dirasakan ialah dampak perekonomian yang lesu ditiap negara tidak terkecuali negara Indonesia tercinta ini. Akibat dampak perekonomian yang melambat ini memberikan efek psikologis masyarakat dimana perubahan yang sangat cepat yang semula bekerja dengan normal, dengan adanya pandemi ini harus beradaptasi dengan situasi new normal, dengan melakukan aktifitas sesuai protokol kesehatan. 

Terjadinya wabah atau pandemi Covid-19 yang menuntut terjadinya perubahan perilaku di masyarakat, potensial menyebabkan gangguan psikologis yang serius dan mengancam produktivitas masyarakat.Pembatasan hubungan sosial dapat menimbulkan berkurangnya aktivitas fisik, munculnya perasaan sedih, terisolasi, bosan dan kesepian. Kondisi itu membuka peluang meningkatnya prevalensi depresi, konsumsi alkohol dan obat-obat terlarang, adiksi atau kecanduan internet, dan kekerasan dalam rumah tangga.

Untuk mengurangi efek psikologis dampak pandemi tersebut, Kelurahan Rejowinangun menyelenggarakan kegiatan Workshop Penanganan Psikologis Masa dan Pasca Bencana di Ruang Agro Kelurahan Rejowinangun pada tanggal 4 Maret 2021 sampai dengan 5 Maret 2021.

Melalui Workshop ini, peserta diberikan edukasi dan pemahaman untuk dapat beradaptasi pada perubahan gaya hidup di masa pandemi, bagaimana menghadapinya dan langkah-langkah antisipasi. Kegiatan ini diikuti secara antusias oleh peserta, Semoga melalui kegiatan ini dapat mengurangi efek gangguan psikologis dan peserta dapat mengaplikasikannya pada diri sendiri dan dapat menginformasikannya ke warga yang lain.(Ag)